Cara ke Pantai Sambolo pake Transportasi Umum


Hi, mau mengabadikan perjalananku ke Pantai Sambolo pake transportasi umum. Kalau2, ada yang mau nyobain pake angkutan umum, ini bisa jadi referensi kalian..

Ini daftar transportasi umum yang aku pake yah.. 

1. Citra Raya - St. Parung Panjang : Transportasi online. 

2. St. Parung Panjang - St. Rangkasbitung : KRL 

3. St. Rangkasbitung - St. Kerenceng : Kereta Api Lokal

4. St. Kerenceng - Pantai Sambolo : Angkot Silver

Pukul 06.30 aku sudah memulai perjalanan menuju St. Parung Panjang pake Grab Car. Perjalanan hanya ditempuh selama 53 menit. Lalu perjalanan dilanjut menggunakan KRL. 

Aku pake KRL tujuan Rangkasbitung  jadwal pukul 07:30. Untuk jadwal KRLnya kalian bisa cek di aplikasi KAI Access. Di KRL aku hanya memandangi berbagai aktivitas manusia. Ada yang terlelap tidur, ada yang sibuk dengan gadgetnya, ada yang melamun entah berpikir apa. Beberapa kali aku menengok pemandangan luar dari balik kaca krl yang sedikit berdebu. Sawah, ladang, rumah-rumah warga, dan  penjemuran gabah. Tak terasa, kereta sudah sampai di pemberhentian terakhir, Rangkasbitung. Lanjut ku sarapan di warung depan stasiun. Ada beberapa warung makan di sana ; bubur ayam, nasi padang, lontong sayur, nasi pecel, gado-gado, aneka gorengan, dsb. Dan pilihanku jatuh pada Pecel. Sepiring pecel dengan lontong cukup mengenyangkan, harganya pun murah, 10 k saja.

Selepas sarapan, perjalanan dilanjut menggunakan Kereta Api Lokal Rangkasbitung-Merak. Harga tiketnya murah, hanya 3 k. Walaupun hanya 3 k aja, kondisi keretanya lumayan ko, kaya kereta jarak jauh ekonomi gitu. Karena pandemi, tempat duduk yang biasa untuk 6 orang sekarang hanya diisi 3 orang aja.
Untuk jadwal keberangkatan kereta api lokalnya, bisa dilihat pada gambar ini.

Perjalanan di lanjut dengan angkot silver. Kalian cukup tunggu di depan Stasiun Kerenceng. Nanti akan ada angkot silver, dan pastikan tujuannya dah bener yah ke pantai. Dan biasanya ada abang-abang yang bantuin kita stop- in si angkotnya. Tarifnya cukup 15k / orang.

Setelah 45 menit perjalanan menggunakan angkot, sampailah di pantai Sambolo 2. Tiket masuk 10 k per orang. Yang aku lihat, di sini tersedia permainan ATV, banana boat, ban dan papan surfing untuk bermain air. Untuk permainan ATV cukup membayar 40 k untuk 20 menit permainan.

Selain wahana, di sini juga banyak yang berjualan kaya  pakaian, topi, dan pernak pernik ya. Untuk jajanan, ada yang jualan cilok, es kado, es krim, degan, bakso, mi ayam, otak-otak, dll.

Untuk penampakan pantainya kalian bisa liat di bawah ini yah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Perawatan Gigi di RSGM FKGUI

Pengalaman Rekrutment di PT Lion Super Indo

Pengalaman Magang di PT Perkebunan Nusantara VIII